Pandemi korona yang menjangkiti bumi masih menulari banyak orang dan sampai saat ini sudah hampir 3 juta jiwa yang terinfeksi virus yang konon berasal dari hewan kelelawar ini sudah memaksa setiap negara yang terjangkit mengambil keputusan yang cukup berani dengan membatasi kegiatan seluruh penduduknya terlebih area yang masuk zona merah, pembatasan pun mengambil banyak aspek mulai dari kantor yang harus tutup, usaha atau perdagangan yang tidak vital pun dipaksa tutup sampai sekolah-sekolah pun terkena imbasnya. Akibat dari pembatasan kegiatan ini di Indonesia disebut PSBB atau pembatasan sosial berskala besar yang sudah berjalan hampir 1 bulan lebih ini tentu saja berdampak pada ekonomi itu sendiri. Kita sebagai masyarakat dan warga negara yang patuh pada pemerintah pun diharuskan beradaptasi untuk mencari kegiatan di dalam rumah dan menghindari kegiatan sosial yang bertujuan untuk mengurangi penularan yang begitu masif dari virus ini, selain bermain di pasaran bola basket salah satu solusi nya adalah netflix, layanan streaming ini menjadi primadona karena mampu menyediakan film film berkualitas dan salah satunya adalah film The last dance yang menjadi salah satu film dokumenter terbaik yang menceritakan akhir dari era Chicago Bulls dengan 3 pemain terbaiknya yaitu Michael Jordan, Scottie Pippen dan Denis Rodman, penasaran seperti apa? Yuk kita simak bareng kenapa film The last dance menjadi salah satu yang terbaik di Netflix.
Review The Last Dance
Bagi para penyuka bola basket dan yang gemar bermain di pasaran bola basket pasti sudah tidak asing dengan Chicago Bulls di era 90an dimana mereka mampu berjaya di NBA dengan trio mematikan seperti Michael Jordan, Scottie Pippen dan Denis Rodman. Bersama mereka, Chicago mampu meraih 6 kali cincin juara NBA dengan menampilkan permainan terbaik dari Michael Jordan, kehebatan Scottie Pippen sebagai small forward dan rebounder sejati Dennis Rodman. Dokumenter yang memulai cerita disaat Chicago Bulls akan mengakhiri era yang telah membawa Chicago menjadi juara selama 5 musim NBA karena perselisihan antara Jerry Kraus sebagai Manager umum Chicago Bulls dengan pelatih pada saat itu, Phil Jackson.
Para pemain yang dipimpin oleh Michael Jordan pun menyuarakan ketidaksenangannya terhadap keputusan Jerry Kraus sehingga merembet ke masalah yang lain. The last dance sendiri terinspirasi dari tema latihan Chicago Bulls di musim 1997/1998 yang diprakarsai oleh Phil Jackson. Kemudian cerita pun akan dibawa kembali mundur disaat Michael Jordan masih bermain di University of North Carolina sampai masuk ke NBA dengan membela Chicago Bulls dan langsung menyabet gelar rookie of the year kemudian cerita berlanjut ke Scottie Pippen dimana dirinya mengalami perubahan sebagai pemain setelah 2 musim bermain melawan Detroit Piston lalu ada Dennis Rodman yang sangat kontroversial juga diklaim oleh produser pembuatan film bahwa sangat sulit untuk melakukan wawancara dengan Rodman. Alur cerita yang maju mundur membuat film ini sangat menarik untuk ditonton dengan selingan dokumenter lay up dan slam dunk ala MJ, Pippen, Rodman dan pemain lainnya.
The last dance pun memiliki 10 episode yang akan rilis 2 episode setiap minggunya sangat cocok untuk mengobati kerinduan kalian akan bola basket dan juga yang hobi bermain di pasaran bola basket melalui situs judi terpercaya seperti 7Lux. Ya udah, buruan nonton dan jangan lewatkan aksi-aksi menawan dari para legenda basket NBA yah.